Dilansir laman The Hacker News, Minggu (14/6/2015), hacker yang bertanggung jawab atas serangan ini mengaku mendapat akses database dari seorang dengan kode nama "Ebolabad", yang mengklaim dirinya sebagai Office of Personal Management (OPM), alias Kantor Personal Pegawai Pemerintah AS.
Benar atau tidak, yang pasti hacker itu berhasil menghapus 9 ribu alamat e-mail pegawai pemerintah (.gov) dan 12 ribu alamat e-mail anggota militer (.mil) Amerika Serikat.
Sebelumnya, AS juga mendapatkan serangan cyber dari Syrian Electronic Army dan kelompok hacker yang diduga membekengi Pemerintah China.
AS bahkan telah menyatakan "darurat" cyber setelah Syrian Electronic Army berhasil membuat down situs resmi Angkatan Darat AS dan kelompok hacker terafilisasi dengan Pemerintah China yang mengambil 4 juta data pegawai Pemerintah Amerika Serikat.
Baca Juga: Berhatilah-hatilah Jika Memainkan Game-game Ini, Hacker Mengintai.
Sumber: http://tekno.liputan6.com/read/2251336/hacker-obrak-abrik-database-pemerintah-as.
Demikianlah berita dari saya kali ini tentang Hacker "Lagi" Mengacak-acak Database Pemerintah AS. Semoga bermanfaat bagi Anda. Jika Anda menyukai berita ini tolong dibagikan ya. Sekian dan Terimakasih.
EmoticonEmoticon